Selasa, 11 Juni 2013

Bintek PHP Tanaman Pangan Tingkat Prov. Sultra TA. 2013

LAPORAN  PANITIA
BIMBINGAN TEKNIS PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN TANAMAN PANGAN DAN SOSIALISASI, APRESIASI PENGOLAHAN HASIL PETERNAKAN                          
TAHUN ANGGARAN 2013


Yang terhormat :
-          Bapak  Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan  Provinsi Sulawesi Tenggara dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Dinas,  Dinas Pertanian dan Peternakan Prov. Sultra
-          Kepala Bidang  pengolahan  dan pemasaran hasil Dinas Pertanian dan Peternakan Prov. Sultra
-          Narasumber dari Ditjen PPHP Kementan
-          Para Kepala Bidang  Pengolahan dan Pemasaran hasil Dinas Pertanian  Kabupaten/Kota se Provinsi Sulawesi Tenggara
-          Serta hadirin undangan yang saya muliakan

Assalamu Alaikum Wr  Wb,
Selamat Siang  dan Salam Sejahtera bagi kita semua.

Pertama-tama marilah kita  memanjatkan puji syukur kehadirat Allah Swt atas segala limpahan rahmat dan karuniaNya, sehingga kita dapat berkumpul bersama dalam keadaan sehat wal-afiat.
1.         Latar Belakang
Program pembangunan pertanian pada dasarnya merupakan rangkaian untuk menfasilitasi tumbuh kembangnya usaha-usaha bidang pertanian, peternakan  yang mampu menghasilkan produk yang memiliki daya saing dan nilai tambah yang tinggi dapat  meningkatkan kesejahteraan petani

2.         Tujuan
·            Meningkatkan kemampuan  teknis dan manajemen bagi petugas pembina, kelompok tani dalam mengakses dan menerapkan teknologi dan informasi
·            Memfasilitasi petugas pembina, kelompok tani dalam upaya meningkatkan daya saing produk olahan kelompok tani.
·             Menigkatkan Koordinasi dan Sosialisasi pengembangan   agroindustri pedesaan.

3.         Sasaran
Petugas/Pembina dan pelaku usaha /kelompok usaha pengolahan hasil pertanian dan peternakan   

4.         Keluaran
·         Pembina, pelaku usaha/gapoktan lebih mampu meningkatkan nilai tambah terhadap produk olahannya.

5.         Dasar pelaksanaan
·         DIPA dan POK Satker Dinas Pertanian  Prov. Sultra tahun 2013
·         Juklak dan Juknis Satker Dinas Pertanian dan Peternakan Prov. Sultra  tahun 2013
·         SK  KPA Satker Dinas Pertanian dan Peternakan Prov. Sultra Nomor : 09/SK/Satker-209025/PHP/VI/2013, tanggal        Juni  2013  

6.         Sumber Dana
 Sumber Dana pada kegiatan ini dari anggaran Satuan Kerja Dinas Pertanian dan Peternakan Prov. Sultra tahun 2013.

7.         Peserta
Peserta  berasal dari Kabupaten/Kota berjumlah 78  Orang yang terdiri dari       orang Pembina dan      orang pelaku usaha
Dan sampai saat ini peserta yang hadir           orang atau           %

8.         Waktu dan Tempat
Bimbingan Teknis Pengolahan Hasil Pertanian Tanaman Pangan dan Sosialisasi, Apresiasi Pengolahan Hasil Peternakan  tahun 2013 dilaksanakan pada tanggal 6 – 8  Juni 2013 di Hotel   

9.         Narasumber
Narasumber berasal dari Direktorat Pengolaha Hasil Pertanian Kementerian Pertanian.

Demikian laporan yang dapat kami sampaikan atas nama panitia kami ucapkan terima kasih atas perhatian dan partisipasi Bapak-Ibu sekalian dan mohon maaf atas  segala kekurangan dan hal-hal yang tidak berkenan. Semoga pertemuan ini dapat memantapkan implementasi kegiatan kedepan

Dalam kesempatan kali ini kami mohon perkenan Bapak Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Sulawesi Tenggara  dalam hal ini diwakili oleh  Bapak Sekretaris Dinas Pertanian dan Peternakan dapat memberikan arahan sekaligus membuka Pertemuan Bimbingan Teknis Pengolahan Hasil Pertanian Tanaman Pangan dan Sosialisasi, Apresiasi Pengolahan Hasil Peternakan   ini secara resmi Terima kasih

Wabillahi Taufik  Wal Hidayah
Wassalamu Alaikum WR Wb.
Panitia





SAMBUTAN KEPALA DINAS
PADA PEMBUKAAN  BIMBINGAN TEKNIS PENGOLAHAN HASIL
TANAMAN PANGAN DAN SOSIALISASI, APRESIASI PENGOLAHAN
HASIL PETERNAKAN TA. 2013


Assalamu Alaikum Wr  Wb,
Selamat Siang dan Salam Sejahtera.

Bapak dan Ibu Nara sumber, fasilitator serta peserta Bimbingan Teknis Pengolahan Hasil Pertanian Tanaman Pangan, Sosialisasi, Apresiasi Pengolahan Hasil Peternakan yang saya hormati.
Mengawali sambutan saya perkenankanlah terlebih dahulu kita luangkan waktu sejenak untuk memanjatkan Puji syukur kehadirat Allah SWT atas berkat rahmat dan hidayahNya kita dapat menghadiri acara Pembukaan   Bimbingan Teknis Pengolahan Hasil Pertanian Tanaman Pangan dan Sosialisasi, Apresiasi Pengolahan Hasil Peternakan tahun 2013 dapat  terseleggara dalam suasana yang membahagiakan .
Kepada peserta saya ucapkan selamat datang di Kendari dan terima kasih telah berpartisipasi dalam kegiatan ini.  Saya juga ucapkan terima kasih serta penghargaan kepada panitia dan  semua pihak yang membantu sehingga kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan baik.

Kebijakan pengembangan usaha tani yang semula berorientasi produksi, telah bergeser menuju konsep pengembangan usaha tani yang berbasis agribisnis, yaitu usaha tani yang terpadu antara agroinput (hulu), kegiatan produksi (On farm), dan pengolahan (processing) yang secara keseluruhan disebut sebagai sebuah sistem agribisnis. Namun demikian pada penerapan atau operasionalisasinya dilapangan masih banyak mengalami kendala. Kegiatan produksi usaha tani (on farm) sebagian besar masih secara tradisional bahkan sebagian masih bersifat sub sistem atau hanya untuk mencukupi kebutuhan sendiri dan belum berorientasi pasar, sehingga dalam menghadapi persaingan  banyak menghadapi kendala.

Pengembangan agroindustri berorientasi pada kekuatan pasar (market driven) komoditi pertanian yang bernilai ekonomis, melalui pengembagan masyarakat yang tidak saja diarahkan kepada upaya pengembangan produksi (on farm), tetapi juga meliputi pengembangan kegiatan usaha hulu (back-lingkage), seperti penyediaan sarana produksi (alat pengolahan, dll) dan pengembangan kegiatan usaha hilir (forward lingkage), seperti industri pengolahan hasil pertanian, pasar hasil produk pertanian, dan jasa-jasa pendukung lainnya.

Pengembangan investasi pada dasarnya ditujukan untuk meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, menciptakan lapangan pekerjaan dan kesempatan berusaha, serta meningkatkan kegiatan ekonomi, pendapatan masyarakat (dalam hal ini petani) dan pendapatan daerah, melalui penciptaan iklim investasi usaha, serta lembaga keuangan yang telah mengakar di masyarakat, serta percepatan alih teknologi.

Dalam upaya pengembangan pengolahan hasil pertanian, dengan karakteristik usaha yang berskala kecil dengan berbagai keterbatasannya, memerlukan kebijakan pengembangan yang memiliki keunggulan. Salah satu pendekatan terintegrasi yang dipandang sesuai adalah pendekatan kelompok yang memiliki jaringan usaha yang terkait. Pendekatan pengembangan aktivitas usaha pengolahan secara berkelompok dalam kegiatan usaha yang sejenis, tentunya dapat meningkatkan kapasitas serta daya saing usaha, yang kemudian dapat dikembangkan beberapa usaha yang cakupannya berbeda tetapi masih saling terkait menjadi bentuk klaster (inti dan plasma). Keunggulan pola klater ini, mengacu pada argumentasi bahwa sulit bagi usaha berskala kecil secara individual untuk bersaing dengan usaha berskala besar dalam suatu aktivitas usaha yang sama (economic of scale).

Berkaitan dengan tuntutan komponen tersebut, maka dalam rangka menghasilkan produk bermutu dan aman dikonsumsi diperlukan suatu pemasyarakatan produk bermutu melalui pemahaman regulasi dan penerapan sistem jaminan mutu khususnya bidang peternakan dengan penerapan teknologi penaganan hasil pertanian yang baik dan benar.

Penerapan teknologi penanganan hasil pertanian bidang Tanaman Pangan dan peternakan yang baik dan benar diperlukan peranan  sumber daya manusia yang kompoten. Pada saat ini permasalahan yang ada dilapangan adalah lemahnya sumber daya manusia untuk menggali, menganalisa dan   memecahkan permasalahan serta memanfaatkan potensi dan peluang yang ada dalam menjalankan usaha tani berorientasi agribisnis. Hal ini pula yang menjadi faktor penting yang mempengaruhi bagi tumbuh kembangnya agroindustri di pedesaan. Sebagai  Aparat Pembina di Kabuapten/Kota   , kami sangat mengharapkan partisipasi saudara-saudara untuk mendorong serta membimbing pelaku usaha kearah yang lebih baik  dalam meningkatkan Nilai Tambah dan Daya saing produk olahan pertanian tanaman pangan dan peternakan.

Demikian sambutan dan pengarahan dari saya, semoga  dapat menjadi perhatian kita semua. Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim Bimbingan Teknis Pengolahan Hasil Pertanian Tanaman Pangan dan Sosialisasi, Apresiasi Pengolahan Hasil Peternakan  dibuka secara resmi.
Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayahNya bagi kita semua, Amin

Wabillahi Taufik  Wal Hidayah
Wassalamu Alaikum WR Wb.

                                                                                                         Kendari,    6 Juni  2013
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan,
Ir.  MUH. AMIR RIDWAN, M.Si
Pembina Utama Muda, IV/c

NIP. 19570723 198603 1 010



































Tidak ada komentar:

Posting Komentar