SAMBUTAN/SELAMAT DATANG
KEPALA DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN PROVINSI SULAWESI TENGGARA
Yang dibacakan oleh : Kepala Bidang PHP
PADA ACARA
SOSIALISASI SNI DAN
PENERAPAN JAMININAN MUTU
KEAMANAN PANGAN PRODUK PERTANIAN
Kendari, 23 – 26 April 2013
Yang Terhormat,
-
Bapak Direktur Mutu dan Standardisasi PPHP berserta
anggota;
-
Sekretaris Dinas, Kepala Bidang/UPTD Lingkup Dinas
Pertanian dan Peternakan Prov Sultra;
-
Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Dinas
Perkebunan dan Hortikultura Prov Sultra;
-
Saudara Kepala Bidang/Seksi/Pembina Lingkup Dinas
Pertanian Kabupaten/Kota
-
Pelaku Usaha se Sulawesi Tenggara
-
Serta para undangan
Assalamu’alaikum
Warahmatullahi Wabarakatuh.
Selamat siang dan salam sejahtera bagi kita semua,
Serta saya ucapkan ”Selamat datang” di
Kendari
Pertama-tama marilah
kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena atas limpahan
rahmat, berkah dan karunia-Nya sehingga kita dapat berkumpul dalam keadaan
sehat wal’afiat.
Kegiatan
ini merupakan upaya dalam rangka percepatan pelaksanaan kegiatan Bidang
Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian 2013 sesuai rencana target untuk
penyerapan sebesar 25% pada triwulan pertama, 50% pada triwulan ke dua dan 75%
pada triwulan ke tiga, dan 100% pada triwulan ke empat serta untuk memadukan
gerak dan langkah awal untuk melaksanakan kegiatan pengolahan dan pemasaran
hasil pertanian di daerah.
Bapak direktur, dan para peserta sekalian
Perlu kami sampaikan bahwa untuk merilis pencapaian pelaksanaan kegiatan
tahun 2012 teralokasikan dana APBN untuk pembangunan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian di Sulawesi
Tenggara, sebesar Rp.4.119.900.000,- yang terdiri dari dana Dekonsentrasi sejumlah Rp.1.069.900.000,- dana Tugas Pembantuan sejumlah Rp.3.050.000.000,- dimana untuk kegiatan fisik sebesar 93,44 % atau
(Rp.2.850.000.000,-) yang alokasi kegiatan di Kabupaten/ Kota.
Pada
tahun anggaran 2013 ini, alokasi dana APBN di Sulawesi Tenggara sejumlah Rp. 5.382.730.000,- yang terdiri dari dana Dekonsentrasi sejumlah Rp.1.377.730.000,- dana Tugas Pembantuan sejumlah Rp. 4.005.000.000,-
yang alokasi kegiatan di 6 Kabupaten/Kota dengan paket bantuan/ Bansos antara
lain :
·
Revitalisasi penggilingan padi 11 paket yang tersebar di 5
(lima) Kabupaten/kota diantaranya Kab.Buton 1 paket, Konawe selatan 2 paket,
Konawe 4 paket, Kolaka 3 paket dan kota Kendari 1 paket;
·
Fasilitasi Agroindustri tepung 2 paket di Kabupaten
Konawe Selatan 1 paket, Kota Baubau 1 paket.
·
Sarana fasilitasi agroindustri daging 2 paket di Kabupaten
Konawe Selatan.
·
Sarana fasilitasi pakan ternak 2 paket di Kabupaten Buton
1 paket dan Konawe Selatan 1 paket.
·
Fasilitasi Pasar tani 1 paket di Kota Kendari.
Dari
Jumlah anggaran tersebut diatas Dana Dekonsentrasi (Rp. 1.377.730.000,-) di
alokasikan untuk pertemuan Bimbingan Teknis sekitar 78,26% dan sisanya
dialokasikan untuk pembinaan dan administrasi kegiatan, sedangkan dana Tugas
Pembantuan Rp.4.005.000.000,- di alokasikan untuk kegiatan fisik berupa paket
bantuan alat pengolahan pertanian dan peternakan sekitar 87,39.% atau
Rp.3.500.000.000,- dan sisanya dialokasikan untuk pembinaan dan administrasi
kegiatan.
Adapun
kegiatan sosialisasi SNI (Standar Nasional Indonesia) dan Penerapan sistem
jaminan mutu adalah bagian dari kebijakan mutu dan Standardisasi, dimana SNI
ini adalah standar resmi yang berlaku di Indonesia, dan untuk sektor pertanian
telah banyak standar yang dihasilkan seperti produk, SNI alat dan mesin maupun
SNI metode pengujian, namun keberadaan standar tersebut masih kurang terinformasi
kepada stakeholder terkait seperti pelaku usaha dan pembina mutu didaerah. Oleh
karena itu kegiatan sosialisasi SNI ini merupakan wadah yang tepat untuk
menyampaikan semua hal-hal baru terkait dengan SNI kepada stakeholder khususnya
yang berada didaerah agar SNI yang sudah ditetapkan dapat diakses dan
diterapkan.
Sedang
kegiatan penerapan sistem jaminan mutu tidak kala pentingnya dalam sistem
perdagangan di era pasar global ini aspek keamanan pangan dan mutu produk
merupakan salah satu syarat dalam hal persaingan, artinya sistem standar mutu
ini merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari pembinaan mutu hasil
pertanian sejak proses produksi bahan baku hingga produksi sampai ditangan
konsumen dan aman untuk di konsumsi.
Mengakhiri sambutan saya pada kesempatan ini saya
mengajak peserta sekalian
untuk tetap bersemangat dan berusaha menjalankan tugas dengan sebaik mungkin. Kita menyadari bahwa tugas-tugas yang kita hadapi akan
semakin berat dan kompleks, namun dengan tekad dan semangat juang yang tinggi,
mudah-mudahan kita akan dapat mewujudkan cita-cita yang ingin kita raih untuk
menghasilkan produk pertanian yang mempunyai daya saing.
Saya
juga berharap semoga kegiatan Sosialisasi SNI dan Penerapan Mutu Keamanan
Pangan Produk Pertanian ini dapat memberikan multiplier effect bagi produk pertanian didaerah hingga menjadi
tuan rumah di negeri sendiri yang kita cintai ini.
Dengan mengucap Bismillahirohmannirrohim,
”Pertemuan Sosialisasi SNI dan Penerapan Jaminan Mutu Keamanan Pangan Tingkat
Provinsi”, saya nyatakan dibuka secara resmi.
Sekian dan terima kasih
Wabillahi
taufiq wal hidayah,
Wassalamualaikum
Warahmatullahi Wabarakatuh.
Kendari, 23 April
2013
Kepala Dinas,
Ir. Muh. Amir Ridwan, M.Si
Nip. 19570723 1986031
010
ACARA PEMBUKAAN
PERTEMUAN
BIMBINGAN TEKNIS
PENERAPAN SISTEM JAMINAN MUTU
DI HOTEL ZAHRA SYARIAH KENDARI, 23 s/d 25 April 2013
Pembukaan
dan pengarahan
ACARA PELAKSANAAN PERTEMUAN
BIMBINGAN TEKNIS PENERAPAN SISTEM
JAMINAN MUTUDI HOTEL ZAHRA
SYARIAH KENDARI, 24 s/d 26 April 2013
ACARA MENIKMATI HIDANGAN MAKANAN
LOKAL NON BERAS,
MAKAN SINONGGI BERSAMA
DIREKTUR MUTU DAN STANDARDISASI
DITJEN P2HP KEMENTAN R.I
DIREKTUR MUTU DAN STANDARDISASI
DITJEN P2HP KEMENTAN R.I
Tidak ada komentar:
Posting Komentar